Sorotan Internasional untuk Nuansa Tradisi
Cinta Laura kembali mencuri perhatian dunia, kali ini lewat penampilannya yang elegan dan penuh makna di red carpet Cannes Film Festival 2025. Mengenakan kebaya merah khas Indonesia, Cinta tampil beda di tengah lautan gaun haute couture, dan hasilnya: kamera langsung tertuju padanya.
Tak sekadar tampil glamor, busana yang dikenakan Cinta Laura membawa pesan kuat tentang identitas dan kebanggaan budaya. Ia memadukan kebaya klasik berwarna merah menyala dengan sentuhan modern pada siluet dan detail bordir, membuat penampilannya tampak timeless sekaligus bold.
Rancangan Desainer Lokal, Detail yang Penuh Cerita
Kebaya yang dipakai Cinta merupakan karya dari desainer Indonesia ternama yang kerap memadukan wastra tradisional dengan estetika fashion global. Dalam wawancara singkat di lokasi, Cinta menyebut bahwa pemilihan warna merah bukan tanpa alasan.
“Merah itu simbol kekuatan, keberanian, dan cinta. Saya ingin menampilkan kebaya sebagai busana yang powerful, bukan hanya anggun.”
Detail bordir yang membentuk motif bunga dan sulur-sulur Jawa dikombinasikan dengan kain songket emas yang dijahit tangan. Total proses pengerjaan dikabarkan memakan waktu lebih dari 3 minggu.
Representasi Indonesia yang Tidak Sekadar ‘Eksotis’
Penampilan Cinta Laura ini menambah daftar panjang figur publik Indonesia yang berhasil membawa identitas budaya ke panggung internasional. Namun berbeda dari penampilan ‘eksotis’ yang biasa ditampilkan media barat, Cinta hadir sebagai figur yang kuat, kontemporer, dan terdidik—mematahkan stereotip lama tentang Asia Tenggara.
Tak heran jika penampilan tersebut ramai diperbincangkan di media sosial. Tagar #CintaLaura dan #KebayaGoesGlobal sempat trending di Twitter dan TikTok, dengan ribuan komentar positif dari netizen Indonesia maupun internasional.

Pesan Lewat Fashion
Cannes memang bukan sekadar festival film, tapi juga panggung diplomasi budaya lewat fashion. Di tengah banyaknya selebritas global yang memilih gaun dari brand internasional, kehadiran kebaya merah di sana memberi warna tersendiri.
Cinta Laura juga menyebut bahwa ia ingin mendorong generasi muda Indonesia untuk bangga mengenakan busana tradisional dalam konteks global, bukan hanya di acara formal atau perayaan budaya.
Elegan, Berani, dan Berbudaya
Penampilan Cinta Laura di Cannes 2025 bukan hanya sekadar fashion statement, tapi bentuk diplomasi lembut yang membawa nama Indonesia ke mata dunia dengan cara yang elegan dan kuat. Di saat dunia semakin terbuka terhadap keberagaman, kebaya merah Cinta Laura menjadi simbol bahwa budaya Indonesia bisa hadir dengan megah di panggung mana pun.