Dari Dangdut ke Campursari, Jalan Musik yang Lebih Dalam
Ririn DA, jebolan Dangdut Academy yang dikenal dengan suara khas dan penampilannya yang energik, kini sedang mempersiapkan langkah baru dalam karier musiknya. Tak lagi sekadar fokus di jalur dangdut pop, Ririn terang-terangan mengaku ingin menekuni musik campursari — genre yang dulu dipopulerkan oleh mendiang Didi Kempot dan kini diteruskan oleh nama-nama seperti Denny Caknan.
Dalam beberapa unggahan media sosialnya, Ririn menampilkan video dirinya menyanyikan lagu-lagu berbahasa Jawa dengan gaya khas campursari. Menurutnya, musik ini bukan sekadar hiburan, tapi juga sarana untuk mempererat identitas budaya dan mengangkat musik lokal ke ranah yang lebih luas. “Aku tumbuh besar dengan lagu-lagu Pakdhe Didi. Sekarang, aku pengin ikut melanjutkan semangat itu, tapi dengan warna yang aku bawa sendiri,” tulisnya.
Proyek Baru, Warna Baru

Meski belum merilis single resmi, Ririn menyebut sedang menyiapkan beberapa materi lagu baru dengan balutan campursari modern. Ia mengaku sudah bertemu dengan sejumlah produser dan penulis lagu yang biasa menggarap musik Jawa kontemporer. Tujuannya jelas: memperluas cakupan musiknya sekaligus membawa campursari ke audiens yang lebih muda dan lebih luas.
Video latihannya saat menyanyikan tembang-tembang campursari klasik viral di TikTok dan Instagram, memicu banyak komentar positif. Banyak yang memuji artikulasinya dalam bahasa Jawa dan menyebut bahwa suara Ririn cocok untuk genre ini. Beberapa bahkan menyarankan agar ia segera kolaborasi dengan Denny Caknan atau penyanyi lokal Jawa Timur lain.
Campursari Itu Kaya, dan Harus Diteruskan
Bagi Ririn, melangkah ke dunia campursari bukan soal tren, tapi soal rasa. Ia merasa musik ini menyimpan kekuatan emosional yang dalam, terlebih ketika dibawakan dengan lirik-lirik yang mengandung pesan, kerinduan, dan nuansa kejawaan yang kental. “Banyak anak muda yang sebenarnya suka lagu Jawa, tapi belum dapat referensi yang pas. Aku pengin isi celah itu,” ungkapnya.
Langkah Ririn juga dilihat sebagai upaya penting dalam menjaga kesinambungan genre campursari agar tidak berhenti pada generasi terdahulu. Dengan pendekatan modern dan platform digital yang luas, ia berharap musik ini bisa hidup lagi di telinga generasi sekarang—tanpa kehilangan ruh aslinya.
Jika semua berjalan sesuai rencana, single campursari pertama Ririn DA kemungkinan akan rilis akhir tahun ini. Dan kalau kita lihat dari arah yang ia pilih sekarang, musik Jawa sedang punya harapan baru untuk terus berkumandang—lewat suara penyanyi muda yang berani mencoba, seperti Ririn DA.
Leave a Reply